Oleh: Ilham F. Maulana
Tingginya bentuk keapatisan dalam
masyarakat pada masa sekarang ini, selalu menjadi kendala yang sering muncul
ketika membicarakan masalah penggunaan bahasa etnik. Melihat keadaan Indonesia
yang saat ini tidak kurang bahasa etnik atau daerah di Indonesia berjumlah
sekitar 746 bahasa yang tersebar di 17.508 pulau. Bahasa etnik ini memiliki
andil besar dalam hal kehidupan sosial masyarakat, khususnya masyarakat etnik
itu sendiri.
Masyarakat Indonesia yang
notabene angka pertumbuhan penduduk terbesar pada umur muda. Semestinya mampu
memunculkan pengguna yang meneruskan penggunaan bahasa etnik dalam keseharian.
Apalagi dalam gerakan penjagaan identitas bangsa, bukan bermaksud untuk mengesampingkan
bahasa nasional yakni Bahasa Indonesia. Namun jati diri bangsa Indonesia selama
ini mampu untuk survive melewati globalisasi sendiri adalah karena kebudayaan
etnik. Tidak lepas dari itu adalah karena dorongan persatuan Indonesia terjadi
sebagai akibat perbedaan antar etnik di Indonesia yang besar.